Perpisahan Epik Antara Harry Kane dan Tottenham Hotspur
Perjalanan ajaib Harry Kane bersama Tottenham Hotspur telah mencapai akhirnya. Striker berbakat dari timnas Inggris ini tak lupa memberikan salam perpisahan yang mengharukan kepada Spurs dan pendukung setianya.
Kane telah menjadi bagian tak terpisahkan dari Tottenham Hotspur sejak tahun 2011. Sepanjang perjalanannya, ia berhasil menghasilkan 280 gol gemilang di berbagai kompetisi, menjadikannya sebagai raja pencetak gol terhebat sepanjang sejarah klub.
Namun, musim panas tahun 2023 menjadi momen penting dalam perjalanan kariernya. Kane membuat keputusan berani untuk merantau ke negeri Jerman, bergabung dengan raksasa sepakbola Bayern Munchen.
Kata-kata Mengharukan dalam Pesan Perpisahan Kane
Melalui sarana media sosial, Kane memberikan pesan perpisahan yang penuh emosi setelah proses transfernya ke Bayern Munchen selesai.
Hai, izinkan saya menjadi yang pertama mengumumkan kepada seluruh penggemar Tottenham Hotspur bahwa saat ini saya akan meninggalkan klub," ungkap Kane dengan tulus.
“Sungguh, bercampur aduk berbagai perasaan dalam diri saya saat ini. Merasa haru harus mengucapkan selamat tinggal kepada tempat yang telah menjadi rumah bagi hampir dua dekade perjalanan hidup saya, dari seorang bocah berusia 11 tahun hingga kini menjadi seorang pria dewasa usia 30 tahun. Berjuta momen tak terlupakan dan kenangan indah akan selalu saya simpan dalam ingatan saya.”
“Saya juga ingin mengungkapkan terima kasih tak terhingga kepada seluruh rekan setim yang telah berbagi momen indah bersama saya selama bertahun-tahun, serta ucapan terima kasih kepada para pelatih dan manajer yang telah membimbing langkah-langkah saya. Saya juga ingin memberikan apresiasi kepada seluruh staf yang tak terlihat, mulai dari pemandu kostum hingga juru masak, semuanya berperan penting dalam perjalanan ini."
Keputusan Bijak untuk Melangkah
Sebagai tulang punggung lini serang Tottenham Hotspur, Kane telah menjelma menjadi kapten yang luar biasa. Namun, kini saatnya bagi dirinya untuk meraih tantangan baru.
“Saya merasa bahwa saat ini adalah momentum yang tepat untuk berpamitan," lanjutnya dengan mantap.
"Saya tidak ingin membebani diri dengan spekulasi mengenai masa depan. Saya meyakini bahwa ini adalah saat yang penting bagi manajemen dan rekan-rekan baru untuk fokus membangun langkah baru menuju puncak klasemen serta berjuang meraih gelar juara."
Doa untuk Kejayaan Tottenham
Semangat dan dukungan pun tetap diberikan oleh Kane kepada Tottenham Hotspur di bawah arahan manajer baru mereka, Ange Postecoglou, dalam musim yang akan datang.
"Semoga cahaya keberuntungan senantiasa menyertai Ange dan seluruh skuat. Saya akan menjadi penggemar setia yang tak akan pernah berhenti memberikan doa restu atas segala usaha mereka," tuturnya tulus.
"Kiranya pesan ini dapat melampaui batas-batas geografis, menggapai para penggemar di seluruh penjuru dunia yang telah setia mendukung saya sepanjang perjalanan ini. Kita tidak akan pernah melupakan sejuta momen istimewa yang telah kita bagi bersama-sama."
“Ini bukanlah perpisahan abadi, sebab kita tak pernah tahu jalur cerita di masa mendatang. Ini adalah ekspresi rasa terima kasih mendalam, hingga kita bertemu lagi suatu saat nanti,” tutup Kane dengan haru dalam hati.
