Terjadi gejolak menarik antara Tom Heaton dan Andre Onana. Keduanya sama-sama menunjukkan hasrat besar untuk merebut gelar kiper utama Manchester United.
Onana baru-baru ini bergabung dengan Manchester United dalam transaksi senilai 60 juta Euro. Transfer tersebut memicu perdebatan seputar siapa yang akan mengawal gawang Setan Merah di musim mendatang.
Proyeksi mengenai peran utama Onana di musim 2023/2024 menjadi sumber perdebatan hangat. Penggantian De Gea oleh Onana sebagai penjaga gawang utama Setan Merah masih menuai pro dan kontra.
Heaton tidak ingin dengan mudah menyerahkan posisinya kepada Onana. "Kemampuan Onana patut diakui, dia bukan hanya pemain biasa dan memiliki kepribadian yang kuat," ungkap Heaton dalam wawancara bersama MUTV.
Kiper dengan Karakter Unik
Menurut pandangan Heaton, karakteristik Onana sebagai kiper memiliki nilai unik. Gaya permainannya yang brilian menjadi daya tarik tersendiri dan Heaton melihatnya sebagai peluang untuk mengembangkan diri.
"Saya begitu terkesan dengan gaya permainannya. Menurut saya, dia akan mampu menyesuaikan diri dengan filosofi manajemen tim," lanjut Heaton dengan penuh semangat.
"Saya ingin belajar banyak dari dirinya. Meskipun usia semakin matang, semangat saya untuk berkembang tidak pernah padam."
Siap Bertanding dengan Semangat
Heaton percaya diri bahwa kemampuannya sebagai kiper masih terjaga dengan baik. Dia siap memberikan persaingan sengit kepada Onana demi posisi penjaga gawang utama MU.
"Hubungan kami sangat baik. Saya tak sabar menantikan kolaborasi dan saingan yang sehat dengan Onana," kata Heaton dengan penuh semangat.
"Semoga saya bisa membantu Onana beradaptasi dengan kehidupan di Premier League. Ia akan menghadapi beberapa tantangan menarik dalam perjalanannya di sini," tegasnya.
Tanggapan atas Kritikan
Perjalanan Onana di Manchester United tidak berjalan mulus sejak awal.
Penempatan posisi Onana yang seringkali terlalu maju menjadi sorotan kritis dalam beberapa waktu terakhir.
Sumber: MUTV
